Kampung Pemulung Kebagusan. Sebuah pemukiman tempat tinggal para pemulung dan pengupas plastik botol bekas yang berada di daerah Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Kehidupan yang sangat sederhana, lingkungan yang kurang sehat, dan juga beberapa anak usia sekolah yang tidak bisa merasakan pendidikan karena himpitan biaya.
Disekitar rumah anak-anak tersebut terlihat tumpukan sampah, botol bekas, dan kardus-kardus bekas yang berserakan. Para kepala keluarga yang tinggal di perkampungan tersebut umumnya berprofesi sebagai pemulung, sedangkan para istri rata-rata bekerja sebagai pengupas plastik botol bekas, TKW atau ibu rumah tangga.
Sabtu, 19 Januari 2019 Mobil Pintar CT ARSA Foundation bersama Sahabat ARSA berbagi kebahagiaan bersama adik-adik di Kampung Pemulung Kebagusan, Jakarta Selatan. Berkolaborasi bersama relawan dari Yayasan Indonesia Hijau, Sahabat ARSA mengajak anak-anak bernyanyi, membaca dongeng, melakukan permainan yang melatih konsentrasi, juga membuat beberapa kreatifitas dari kertas origami seperti membentuk keranjang dan burung. Dengan mendatangkan Mobil Pintar, CT ARSA Foundation berharap anak-anak dapat merasakan indahnya masa kecil dengan menjalankan kegiatan yang bermanfaat, mendukung tumbuh kembang mereka, dan juga dapat memotivasi mereka untuk terus belajar dan semangat meraih mimpi.
Tidak hanya Sahabat ARSA, seorang presenter, Putri Windasari juga ikut meluangkan waktunya untuk berbagi tawa dan cerita bersama adik-adik di Kampung Pemulung Kebagusan.
Sebelum sampai di lokasi, Putri mengaku sempat khawatir tidak bisa membangun suasana yang ceria ditengah anak-anak, namun kekhawatiran tersebut hilang saat melihat anak-anak yang sangat antusias dan mempunyai semangat tinggi untuk belajar maupun membuat kreatifitas.
Putri mengajak lebih banyak lagi anak muda di Indonesia untuk bergabung bersama Sahabat ARSA dan menyetarakan visi dalam memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan yang berkualitas.
Saat kegiatan selesai adik-adik memohon kepada tim CT ARSA Foundation dan juga Sahabat ARSA untuk tetap tinggal dan bermain bersama mereka. Adik-adik berharap Mobil Pintar bisa datang ke Kampung Pemulung Kebagusan lain waktu.