Pasca gempa 7SR yang mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Agustus 2018 lalu, CT ARSA Foundation bergerak untuk mengumpulkan bantuan.
 
Seluruh bantuan kemanusiaan yang berhasil dikumpulkan kemudian diberangkatkan TNI Angkatan Laut menuju Lombok, Nusa Tenggara Barat. 
Bahan bantuan terdiri dari sembako, selimut, pakaian layak pakai, mie instan, makanan kaleng siap saji, obat-obatan dan juga tenda lapangan. Tidak hanya berupa barang, 1 Mobil pintar CT ARSA Foundation juga diberangkatkan. Mobil pintar yang berisi buku pelajaran dan buku cerita ini akan berkeliling menuju titik-titik pengungsian, disertai seorang pendamping untuk membantu anak-anak yang membutuhkan pemulihan trauma pasca gempa. Bantuan sembako dan lainnya akan didistribusikan menuju titik posko tanggap bencana yang ada di wilayah Pulau Lombok dan juga Sumbawa.

Ketua CT ARSA Foundation, Anita Ratnasari Tanjung beserta putra keduanya mengunjungi lokasi terdampak bencana untuk menyalurkan langsung amanah donatur kepada korban gempa. Setibanya di Lombok, rombongan langsung mengarah ke titik-titik pengungsian, salah satunya Desa Malaka Kabupaten Lombok Utara. Didampingi Danrem 162/WB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani dan tim CT ARSA, Ibu Anita menemui anak-anak korban gempa dan berbagi cerita juga hadiah. Ia juga berpesan kepada para orang tua untuk selalu menjaga kesehetan dan tetap waspada. 
Sesuai visi CT ARSA Foundation yaitu memutus mata rantai kemiskinan dengan pendidikan berkualitas, CT ARSA juga akan membangun kembali sekolah dan mesjid yang rusak, serta fasilitas MCK untuk kesehatan korban gempa.