Bangunan sekolah dasar SDN 1 Sukaratu, di Desa Sukaratu, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, memang masih berdiri kokoh meskipun banjir bandang akibat luapan sungai Cimanuk yang menerjang pada 20 September 2016 lalu sempat merendam bangunan sekolah ini sedalam 2,20 meter.

Meskipun sudah terjadi 2 minggu lalu, namun bencana banjir bandang masih menyisakan serpihan-serpihan kerusakan. Antara lain beberapa bangunan sekolah rubuh diterjang air, dan semua buku pelajaran, Al-Quran, hingga dokumen tentang data siswa habis tersapu banjir.

Namun beruntung, bencana banjir bandang yang terjadi saat dini hari tak menyebabkan korban jiwa.

Menyedihkan memang meilihat siswa-siswi yang sudah tak memiliki buku pelajaran ataupun buku pengetahuan. Karena itu, untuk mengembalikan minat membaca siswa-siswi, Mobil Pintar CT ARSA Foundation menyambangi SDN 1 Sukaratu Garut.

Sebanyak 170 siswa dari mulai kelas satu hingga kelas enam, berbaris untuk mendapat giliran membaca buku di Mobil Pintar.

Serunya lagi, disini siswa-siswi kelas 1 dan 2 diajak bermain lego dan susun balok untuk mengasah otak dan kerja sama dengan teman lainnya.

Semua siswa senang, mereka bergantian dan berebut untuk membaca buku kesukaan. bagi yang sudah mendapatkan buku, mereka duduk dihalaman sekolah dan membaca bersama teman-teman.

Disini Mobil Pintar tak hanya meminjamkan buku untuk dibaca, tetapi Mobil Pintar CT ARSA Foundation juga membagikan satu paket sikat gigi dan pasta gigi untuk siswa-siswi.

Keseruan dan keceriaan siswa-siswi membuat Mobil Pintar CT ARSA Foundation tak ingin beranjak pergi. Namun misi Mobil Pintar CT ARSA Foundation, untuk memberikan pelayanan membaca gratis terhadap anak-anak di pelosok Indonesia lainnya harus tetap dijalani.

Sampai jumpa lagi anak-anak manis dari SDN 1 Sukaratu Garut, semoga Mobil Pintar dapat mengunjungi kalian lagi yaa..

Tetap Semangat !!!

(07/10/16)