Jakarta – Keberadaan penyandang cerebral palsy di tengah masyarakat, masih dipandang sebelah mata. Kondisi ini menjadi keprihatinan serius dari founder Jendela Cerebral Palsy Indonesia, Aisyah Cahyu Chintya. Guna meningkatkan kepedulian dan pemahaman masyarakat, mahasiswi yang akrab disapa Icha ini menggandeng CTARSA Foundation, untuk menyelenggarakan kegiatan Peringatan Hari Cerebral Palsy Sedunia tahun 2022. 

Icha merupakan penyandang cerebral palsy yang mandiri. Dengan menumpangi ojek online, Icha berangkat dari tempat tinggalnya di Palmerah Jakarta barat, menuju kantor CTARSA Foundation di Tendean Jakarta Selatan, pada jumat (16/09/2022). Saat ini, ia tercatat sebagai salah satu mahasiswi semester 7 di sebuah Universitas di Jakarta.

Event peringatan Hari Cerebral Palsy Sedunia akan berlangsung di Terowongan Kendal Jalan Sudirman Jakarta Pusat, pada 5 Oktober 2022 mendatang. Bersama CTARSA Foundation, Jendela Cerebral Palsy akan memberikan edukasi kepada masyarakat yang melintas di jalur pedestrian tersibuk di pusat kota jakarta. Selain itu, para survivor celebral palsy akan membuka diri kepada masyarakat yang ingin mengenal mereka lebih dekat.

Bagi masyarakat yang melintas bisa menjadi teman cerebral palsy dan menunjukan kepeduliannya, dengan membubuhkan tanda tangannya di kanvas putih yang tersedia di lokasi acara. 

Dalam kunjungannya ke kantor CT ARSA Foundation, Icha berharap kolaborasi ini akan terus berlanjut, sehingga pandangan dan pemahaman masyarakat terhadap penyandang cerebral palsy bisa lebih positif. Ia pun mengundang masyarakat untuk menjadi bagian dari 100 relawan dalam kegiatan peringatan Hari Cerebral Palsy Sedunia, dengan mendaftarkan diri melalui link https://bit.ly/relawancerebralpalsy atau bisa menghubungi narahubung di nomor 0821 3533 1826. (CTARSA)