Runtutan bencana 2021 di Indonesia menimpa Sulawesi Barat salah satunya. Gempa berkekuatan  6,2 magnitudo mengguncang Mamuju, Majene dan sekitarnya pada Jumat, 15 Januari 2021.

Gempa dahsyat yang meruntuhkan puluhan ribu rumah dan bangunan, ribuan orang meninggal dan hilang, serta ratusan ribu orang mengungsi di 122 titik pengungsian ini memanggil CT ARSA Foundation untuk ikut berkontribusi terjun langsung ke lapangan memberikan bantuan donasi dan aksi psikososial.

Tim CT ARSA Foundation mengunjungi beberapa wilayah terdampak mulai 15 Januari-2 Februari 2021. Ribuan paket sembako, tenda, kebutuhan bayi dan balita, puluhan ribu masker, serta obat-obatan disebarluaskan ke titik pengungsian hingga ke daerah pedalaman yang sulit dijangkau.

Selain bantuan logistik, CT ARSA Foundation juga menerjunkan tim khusus kesehatan dan psikososial ke daerah bencana Sulawesi Barat. Tim yang terdiri dari perawat memberikan pelayanan kesehatan berkerja sama dengan dokter dan fasilitas kesehatan setempat. Sementara tutor atau pengajar memberikan pelayanan edukasi dan belajar secara menarik dan menyenangkan, seperti mendongeng, bermain bersama, dan psikososial kepada anak-anak terdampak bencana untuk mengobati trauma.

Aksi peduli bencana Sulawesi Barat terselenggara berkat dukungan dan kolaborasi bersama Dompet Amal Transmedia, TNI AU, Tenaga Kesehatan setempat, Skrineer, Lion Japan, Bank Mega, Trans Retail, Kalla Line, PMI, dan IOF, dan masih banyak lagi.

Sepanjang perjalanan CT ARSA Foundation peduli bencana nasional, kami juga peduli terhadap keberlangsungan fungsi rumah ibadah ataupun fasilitas pendidikan pasca bencana. Di Sulawesi Barat sendiri, CT ARSA Foundation mulai membangun masjid sebagai salah satu rumah ibadah yang hancur akibat terguncang gempa di Mamuju, Sulawesi Barat.